Tempat Makan Instagramable di Bandung yang Lagi Naik Daun

Daftar Isi
Pengunjung sedang menikmati suasana di Orofi Café, salah satu tempat makan hits Bandung dengan pemandangan kota.

SERBATAU- Di era digital saat ini, frasa “makan di mana?” telah mengalami pergeseran makna yang fundamental. Pertanyaan itu tidak lagi murni mencari jawaban atas rasa lapar, tetapi telah berevolusi menjadi “kita bisa membuat konten apa di sana?”. Bandung, sebagai kawah candradimuka kreativitas, berada di garis depan fenomena ini.

Kelahiran berbagai tempat makan hits Bandung membuktikan satu teori baru: ambience telah menjadi komoditas utama, terkadang bahkan mengalahkan cita rasa. Konsumen modern, terutama Gen Z, tidak hanya membeli sepiring makanan. Mereka “membeli” pengalaman, estetika, dan yang terpenting, latar foto yang sempurna untuk diunggah.

Tahun 2025 menyaksikan ledakan tempat-tempat yang dirancang tidak hanya oleh koki, tetapi juga oleh arsitek interior dan brand strategist. Mereka paham betul bahwa satu unggahan viral dari food vlogger bernilai jauh lebih tinggi daripada iklan konvensional. Inilah investigasi di balik layar dari apa yang membuat sebuah tempat makan “naik daun” di Bandung.


Desain Unik di Balik Viralitas

Apa yang membedakan kedai kopi biasa dengan spot yang antreannya mengular? Jawabannya adalah desain konseptual. Tiga konsep berikut kini mendominasi lanskap kuliner Bandung.

1. Fenomena “Hidden Café” Berburu Harta Karun

Tren ini bermain dengan psikologi “penemuan”. Sebuah hidden café atau kafe tersembunyi biasanya tidak memiliki papan nama besar. Lokasinya seringkali berada di dalam gang sempit, di balik pintu toko lain, atau di lantai atas sebuah bangunan tua.

Daya tariknya justru terletak pada usaha untuk menemukannya. Ada rasa eksklusivitas, seolah menjadi bagian dari kelompok “yang tahu”. Mendapatkan foto di tempat yang sulit ditemukan ini memberikan bragging rights atau hak untuk pamer secara digital. Ini mengubah kunjungan kafe dari sekadar transaksi menjadi sebuah petualangan.

2. Pesona “Garden Resto” Oase Hijau Penyejuk Mata

Di tengah hiruk pikuk kota, konsep “kembali ke alam” menjadi sebuah kemewahan. Garden resto atau restoran dengan konsep taman menawarkan pelarian instan. Mereka menjual suasana asri, udara segar, dan pencahayaan alami yang sempurna untuk foto.

Tempat-tempat ini seringkali menggunakan elemen seperti dinding kaca, area outdoor yang luas, dan tanaman rambat yang rimbun. Bagi pengunjung, makan di sini terasa seperti healing atau piknik singkat. Visual yang dihasilkan kontras antara hijaunya tanaman dan warna-warni makanan secara instan menarik perhatian di linimasa.

3. Kekuatan “Aesthetic Spot” Setiap Sudut adalah Konten

Inilah kategori paling populer. Sebuah aesthetic spot adalah tempat yang dirancang dengan satu tujuan: setiap sudutnya harus instagramable. Konsepnya bisa beragam, mulai dari minimalis Skandinavia (dominan putih dan kayu), industrial (semen ekspos dan logam), hingga brutalist yang unik.

Kunci suksesnya ada pada detail: pencahayaan yang diperhitungkan, palet warna yang konsisten, furnitur yang statement, dan seringkali, properti foto yang sengaja disediakan. Tempat-tempat ini adalah “studio foto” yang kebetulan juga menjual kopi dan makanan.

Sebuah sudut estetik di garden resto yang asri, contoh konsep tempat makan hits Bandung yang sedang naik daun.

Mengapa Ambience Menjadi Mata Uang Baru?

Viralitas sebuah tempat makan di tahun 2025 sangat bergantung pada ambience atau suasananya. Fenomena ini didorong oleh beberapa faktor psikologis dan sosial.

Pertama, ambience menawarkan pembeda yang jelas. Rasa makanan bisa subjektif, tetapi desain yang unik bersifat objektif dan mudah ditangkap secara visual. Jauh lebih mudah untuk memviralkan foto interior yang menakjubkan daripada menjelaskan rasa sebuah masakan.

Kedua, ambience adalah pemasaran organik paling kuat. Ketika sebuah tempat memiliki desain yang memukau, setiap pengunjung secara sukarela menjadi marketer. Mereka mengambil foto, mengunggah ke Instagram Stories, menandai lokasi, dan menyebarkannya secara gratis. Desain interior kini telah menjadi bagian krusial dari business model, bukan sekadar hiasan.

Ketiga, ambience menjual “pengalaman”. Di dunia yang serba cepat, orang mencari “third place” tempat ketiga setelah rumah dan kantor untuk bersantai dan mengekspresikan diri. Kafe estetik memenuhi kebutuhan ini. Pengunjung rela membayar harga premium untuk secangkir kopi, selama mereka bisa duduk berjam-jam di lingkungan yang nyaman dan membanggakan secara visual.

Suasana interior Orofi Café, salah satu tempat makan hits Bandung yang instagramable dengan desain unik dan estetik, di mana pengunjung sedang menikmati suasana dengan pemandangan kota.

Tiga Rekomendasi Tempat Makan Hits Bandung yang Sedang Ramai

Berikut adalah tiga nama yang berhasil memadukan konsep, desain, dan ambience hingga menjadi buah bibir dan incaran para pemburu konten di Bandung.

1. Orofi Café Pemandangan Estetik dari Ketinggian

Orofi Café dengan cepat menjadi salah satu tempat makan hits Bandung karena keunggulannya yang tak terbantahkan: lokasinya di ketinggian. Mengusung konsep rooftop dengan sentuhan desain Santorini yang didominasi warna putih dan biru, tempat ini adalah magnet bagi para pencari foto senja.

Ambience yang ditawarkan adalah kemewahan visual. Pengunjung bisa menikmati hidangan sambil memandang lanskap kota Bandung dari atas. Setiap sudut dirancang untuk memaksimalkan latar belakang pemandangan, menjadikannya favorit untuk foto OOTD (Outfit of the Day).

2. One Eighty Sensasi Makan “di Dalam Air”

Jika Orofi menjual pemandangan, One Eighty menjual konsep pengalaman yang unik. Tempat ini viral karena satu alasan spesifik: area tempat duduk di mana pengunjung bisa merendam kaki mereka di dalam kolam renang dangkal.

Ini adalah contoh sempurna dari experience-based design. Sensasi makan yang tidak biasa ini memicu rasa penasaran. Orang tidak datang hanya untuk makanannya, mereka datang untuk merasakan pengalaman “makan di air” tersebut. One Eighty membuktikan bahwa ide out-of-the-box yang dieksekusi dengan baik adalah jalan pintas menuju viralitas.

3. Garden 9 Surga Hijau Tersembunyi di Kota

Sesuai dengan namanya, Garden 9 adalah representasi sempurna dari tren garden resto. Berlokasi di area yang mungkin tidak terduga, tempat ini menawarkan oase hijau yang rimbun dan tertata apik.

Begitu masuk, pengunjung langsung disambut oleh suasana asri yang jauh dari kebisingan kota. Dengan area semi-outdoor dan outdoor yang dominan, pencahayaan alami di siang hari sangat sempurna untuk fotografi. Tempat ini menjadi pilihan utama untuk brunch santai, arisan, atau sekadar bekerja sambil menikmati suasana taman yang tenang.

Pada akhirnya, lanskap kuliner Bandung telah membuktikan bahwa bisnis F&B modern adalah bisnis persepsi. Rasa enak adalah sebuah keharusan, namun ambience yang unik dan pengalaman yang tak terlupakan adalah apa yang membuat sebuah tempat menjadi “hits” dan terus dibicarakan.



Penulis: Febi Agil Ardadama 


Posting Komentar

Paket Outbound Perusahaan di Batu Malang