Koleksi Mobil Museum Angkut: Mobil Presiden dan Antik Langka

Daftar Isi
Mobil listrik Tucuxi "Ferrari Jawa" milik Dahlan Iskan yang dipajang dalam kondisi ringsek.


SERBATAU- Bagi pencinta otomotif, mengunjungi Museum Angkut di Kota Batu ibarat seorang anak kecil yang masuk ke toko permen raksasa. Dengan lebih dari 300 koleksi alat transportasi, tempat ini adalah "surga besi" terbesar di Asia Tenggara.

Namun, di antara ratusan mobil yang mengilap itu, terdapat beberapa unit yang memiliki aura berbeda. Mereka bukan sekadar kendaraan; mereka adalah artefak sejarah. Beberapa di antaranya adalah satu-satunya di Indonesia, atau memiliki kisah masa lalu yang begitu dramatis.

Sering kali pengunjung bertanya, "Sebenarnya, ada mobil apa aja di Museum Angkut yang paling spesial?"

Jika Anda jeli, Anda akan menemukan harta karun tersembunyi. Berikut adalah kurasi koleksi mobil langka dan kendaraan unik di Museum Angkut yang menjadikannya ikon wisata Jawa Timur yang tak tergantikan.


1. Chrysler Windsor Deluxe (1952) Sang Penjaga Wibawa Bung Karno

Mobil Chrysler Windsor Deluxe bekas Presiden Soekarno yang dipajang di Museum Angkut.


Koleksi paling prestisius di museum ini tidak diragukan lagi adalah barisan mobil kepresidenan. Di Main Hall, mata Anda akan tertuju pada sebuah sedan hitam panjang yang memancarkan aura kekuasaan: Chrysler Windsor Deluxe produksi tahun 1952.

Ini bukan sembarang mobil klasik Amerika. Ini adalah mobil dinas yang pernah dipakai oleh Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno.

  • Kisah Unik: Mobil ini adalah saksi bisu diplomasi Bung Karno di masa-masa awal kemerdekaan yang penuh gejolak. Dengan mesin 6 silinder berkapasitas 4.100 cc, mobil ini adalah simbol kemewahan tertinggi pada zamannya. Kondisinya di Museum Angkut sangat terawat, cat hitamnya masih orisinal, dan interiornya seolah masih menyimpan wibawa Sang Proklamator.
  • Nilai Sejarah: Selain Chrysler, terdapat juga Lincoln Continental yang pernah digunakan Bung Karno untuk parade. Melihatnya dari dekat seperti menyentuh potongan sejarah bangsa.

2. Rolls-Royce Silver Shadow Keanggunan Aristokrat Inggris

Kemewahan mobil Rolls Royce antik di Zona Buckingham Palace Museum Angkut.

Bergeser ke Zona Buckingham Palace, Anda akan menemukan mobil yang menjadi definisi kemewahan dunia: Rolls-Royce.

Museum Angkut memiliki koleksi Rolls-Royce yang cukup lengkap, salah satunya adalah seri Silver Shadow. Mobil buatan Inggris ini tidak diproduksi massal seperti Toyota atau Honda. Setiap unitnya dibuat dengan tangan (handmade) dengan detail yang obsesif.

  • Keunikan: Mobil ini pernah menjadi kendaraan favorit Ratu Elizabeth II dan keluarga kerajaan Inggris. Di Museum Angkut, ia diparkir dengan latar belakang replika istana, membuatnya tampak sangat regal.
  • Fakta Menarik: Konon, mesin Rolls-Royce begitu halus sehingga jika Anda menaruh koin berdiri di atas mesin yang menyala, koin tersebut tidak akan jatuh. Kehadiran mobil ini menegaskan kelas Museum Angkut sebagai museum bertaraf internasional.

3. Tucuxi "Ferrari" Listrik yang Terluka

Tidak semua koleksi di sini mengilap dan mulus. Ada satu mobil yang dipajang dalam kondisi ringsek, penyok, dan hancur di bagian depan. Justru inilah koleksi yang paling banyak dicari karena kontroversinya: Mobil Listrik Tucuxi.

Ini adalah mobil listrik prototype buatan anak bangsa (Danet Suryatama) yang digadang-gadang sebagai "Ferrari-nya Indonesia" pada tahun 2012.

  • Kisah Dramatis: Mobil berwarna merah menyala ini pernah dikendarai oleh Menteri BUMN saat itu, Dahlan Iskan, untuk uji coba dari Solo ke Surabaya. Sayangnya, mobil ini mengalami kecelakaan (rem blong) dan menabrak tebing di daerah Plaosan, Magetan, pada Januari 2013.
  • Mengapa Dipajang?: Dahlan Iskan selamat, namun mobilnya hancur. Bangkai mobil ini kemudian diserahkan ke Museum Angkut sebagai "monumen pembelajaran". Ia adalah bukti sejarah jatuh bangunnya pengembangan mobil listrik nasional. Sebuah koleksi yang menyimpan cerita kepahitan sekaligus harapan.

4. Humbee dan Kendaraan Taktis Militer

Kendaraan taktis militer dan tank di area outdoor Museum Angkut.

Bagi penggemar hal-hal maskulin, area luar Museum Angkut menyimpan "monster-monster" jalanan. Salah satu yang menarik perhatian adalah koleksi kendaraan militer, mulai dari Tank hingga kendaraan taktis (Rantis).

Namun, yang cukup langka adalah koleksi Austin dan Humbee klasik.

  • Keunikan: Anda bisa melihat evolusi kendaraan perang, dari Jeep Willys yang lincah di Perang Dunia II hingga kendaraan pengangkut personel lapis baja. Kendaraan-kendaraan ini bukan replika plastik, melainkan besi padat yang pernah bertugas di medan berat.
  • Edukasi: Pengunjung bisa melihat betapa tebalnya pelat baja yang melindungi tentara di dalamnya, memberikan apresiasi lebih terhadap teknologi pertahanan masa lalu.

5. Sepeda Uap (Steam Motorbike)

Meskipun bukan mobil, koleksi ini wajib masuk daftar karena kelangkaannya yang ekstrem. Di Main Hall, carilah sebuah sepeda motor yang terlihat aneh karena memiliki tangki besar dan pipa-pipa rumit. Itu adalah Sepeda Motor Tenaga Uap.

Sebelum mesin bensin mendominasi dunia, manusia bereksperimen dengan mesin uap untuk kendaraan roda dua. Koleksi ini sangat jarang ditemukan di museum lain di dunia. Ia adalah "fosil" teknologi yang menunjukkan betapa kreatifnya inovator masa lalu dalam mencari solusi mobilitas.


Koleksi Museum Angkut

Jadi, ada mobil apa aja di Museum Angkut? Jawabannya: Ada sejarah bangsa, ada kemewahan kerajaan, ada tragedi teknologi, dan ada inovasi perang.

Koleksi-koleksi ini membuktikan bahwa Museum Angkut bukan sekadar tempat swafoto. Ia adalah perpustakaan peradaban. Bagi Anda yang merencanakan wisata Jawa Timur, luangkan waktu lebih lama di depan kendaraan-kendaraan ini. Baca papan informasinya, dan biarkan kisah mereka membawa Anda berkelana ke masa lalu.



Penulis: Febi Agil Ardadama 

Posting Komentar

Paket Outbound Perusahaan di Batu Malang