Apa Saja Minuman yang Lagi Viral di Bandung Tahun 2025?

Daftar Isi
Tampilan tiga minuman kekinian yang sedang tren di Bandung, mewakili fenomena minuman viral 2025.

SERBATAU- Jika Jakarta adalah panggung bisnis, maka Bandung adalah laboratorium kreatifnya. Kota ini tidak pernah kehabisan akal untuk melahirkan tren, terutama dalam hal kuliner. Bukan hanya makanan berat, lanskap minuman di Kota Kembang kini bergerak sama dinamisnya.

Memasuki tahun 2025, kita melihat pergeseran menarik. Jika dulu kopi susu gula aren adalah raja, kini panggungnya diisi oleh pemain-pemain baru yang lebih berani dalam rasa dan konsep. Fenomena Minuman Viral Bandung 2025 tidak lagi hanya soal rasa manis atau pahit. 

Ini adalah tentang pengalaman, aroma, dan bahkan nilai-nilai yang terkandung dalam segelas minuman. Dari aroma lokal yang menenangkan hingga pilihan yang lebih sadar lingkungan, inilah potret tren minuman yang sedang ramai dibicarakan di Bandung.

Babak Baru Tren Minuman Viral 2025

Tahun ini, tiga pemain utama mencuri perhatian di hampir setiap sudut kafe dan kedai minuman di Bandung. Mereka menawarkan sesuatu yang lebih dari sekadar pelepas dahaga; mereka menawarkan sensasi.

1. Aroma Lokal Kopi Pandan

Kopi pandan sebenarnya bukan pemain baru, namun tahun 2025 menjadi puncak popularitasnya. Berbeda dengan sirup hazelnut atau caramel yang terasa "impor", pandan menawarkan aroma yang khas nusantara, wangi, dan menenangkan.

Para peracik kopi di Bandung berhasil memadukan wangi pandan yang lembut dengan karakter kuat dari espresso dan susu creamy. Hasilnya adalah minuman kopi yang terasa akrab di lidah namun tetap modern. Ini adalah jawaban bagi mereka yang mencari kenyamanan rasa lokal dalam secangkir kopi kekinian.

2. Sensasi Gurih Teh Keju (Cheese Tea)

Setelah cheese foam sempat populer beberapa tahun lalu, kini trennya berevolusi menjadi "Teh Keju" yang lebih matang. Bukan lagi sekadar buih, tapi lapisan krim keju tebal yang gurih dan sedikit asin.

Kunci suksesnya ada pada kontras tekstur dan rasa. Manis dan segarnya es teh (baik itu black tea atau green tea) berpadu sempurna dengan lapisan cream cheese yang creamy dan gurih. Minuman ini menawarkan pengalaman unik, di mana lidah merasakan sensasi asin, gurih, dan manis dalam satu tegukan.

3. Pilihan Sadar Susu Oat Bubble

Tren bubble tea atau boba tidak mati, tapi berevolusi. Kesadaran akan gaya hidup sehat dan pilihan nabati (plant-based) mendorong popularitas susu oat meroket. Para pelaku usaha kuliner merespons cepat dengan mengganti susu sapi biasa dengan susu oat.

Susu oat dipilih karena teksturnya yang paling creamy dan rasanya yang netral dibandingkan susu nabati lain (seperti kedelai atau almond). Dipadukan dengan bubble kenyal dan pemanis alami seperti gula aren, minuman ini menjadi "indulgensi tanpa rasa bersalah" bagi banyak anak muda.

Berbagai minuman viral Bandung 2025, termasuk teh keju dan susu oat bubble, dipegang oleh pengunjung kafe.

Tiga Spot Wajib Coba untuk Menikmati Tren Ini

Tentu saja, tren ini tidak akan besar tanpa tempat-tempat yang mengeksekusinya dengan sempurna. Berikut adalah tiga nama yang sedang naik daun dan menjadi buah bibir para pemburu rasa di Bandung.

Kopi Tjikini Suasana Nostalgia Rasa Modern

Tempat ini seolah membawa Anda kembali ke era Bandung tempo dulu dengan interior klasiknya. Namun, jangan salah, menu mereka sangat modern. Kopi Tjikini menjadi salah satu pelopor yang mempopulerkan kembali Es Kopi Susu Pandan dengan resep otentik.

Mereka menggunakan ekstrak pandan asli, bukan sirup buatan, yang membuat aromanya begitu kuat dan alami. Ini adalah tempat di mana nostalgia dan tren berpadu sempurna.

Foresta Café Oase Hijau di Tengah Kota

Sesuai namanya, kafe ini mengusung konsep hijau dan rimbun. Mereka tidak hanya menjual suasana, tapi juga komitmen pada bahan-bahan berkualitas. Foresta Café menjadi favorit untuk tren minuman plant-based.

Susu Oat Bubble mereka menjadi salah satu yang terbaik di kota, menggunakan susu oat premium dan boba yang dibuat fresh. Tempat ini adalah bukti bahwa minuman viral bisa sejalan dengan konsep alam.

Dago Brew Laboratorium Rasa Baru

Berada di kawasan Dago yang dinamis, Dago Brew adalah tempat bagi mereka yang berjiwa muda dan gemar bereksperimen. Mereka dikenal berani dalam menciptakan menu fusion. Teh Keju di sini bukan sekadar minuman, tapi sebuah karya.

Mereka menawarkan berbagai pilihan teh yang bisa dipadukan dengan cream cheese racikan khusus, memberikan kebebasan bagi pengunjung untuk menemukan kombinasi favorit mereka.
Segelas es kopi pandan, salah satu minuman viral Bandung 2025, disajikan di meja kafe yang estetik.

Cara Cepat Menemukan Minuman Viral Lewat TikTok

Bagaimana cara agar tidak ketinggalan tren yang bergerak cepat ini? Jawabannya ada di genggaman Anda: TikTok. Platform ini telah menjadi buku menu digital terbesar di Bandung.
Berikut adalah tips praktis untuk berburu minuman viral Bandung 2025 menggunakan TikTok:
  • Pantau Tagar Lokal: Jangan hanya mencari #MinumanViral. Gunakan tagar yang lebih spesifik seperti #BandungFoodies, #KulinerBandung, #KafeBandung, atau #JajananBandung.
  • Perhatikan "Sound" yang Sedang Tren: Seringkali, sebuah minuman menjadi viral karena menggunakan sound atau audio tertentu di TikTok. Jika Anda melihat banyak video kuliner Bandung memakai sound yang sama, segera cek lokasinya.
  • Ikuti Akun Foodies Lokal: Cari dan ikuti beberapa akun food vlogger lokal Bandung. Mereka biasanya menjadi yang pertama mengulas tempat-tempat baru sebelum viral.
  • Manfaatkan Fitur "Stitch" dan "Duet": Lihat ulasan dari pengguna biasa. Seringkali, ulasan jujur atau reaksi pertama yang terekam dalam fitur Stitch adalah indikator terbaik dari sebuah tren.

Lebih dari Sekadar Viral Tren Bahan Alami dan Keberlanjutan

Di balik ramainya Kopi Pandan atau Susu Oat, ada sebuah pergeseran insight konsumen yang lebih dalam. Tren minuman 2025 di Bandung menunjukkan dua gerakan besar: kembali ke alam (bahan lokal) dan keberlanjutan (sustainability).

Penggunaan pandan adalah cerminan dari kerinduan akan rasa otentik dan lokal. Konsumen mulai jenuh dengan sirup artifisial dan mencari sesuatu yang lebih "jujur".
Di sisi lain, popularitas susu oat adalah bagian dari gerakan global menuju konsumsi yang lebih sadar lingkungan.

Produksi susu oat dianggap lebih ramah lingkungan dibandingkan susu hewani. Konsumen muda Bandung tidak hanya membeli rasa, mereka juga membeli nilai dan sikap yang direpresentasikan oleh segelas minuman tersebut.

Suasana kafe di Bandung yang ramai, dengan fokus pada segelas minuman teh keju yang sedang viral.

Siap Menjelajahi Rasa Baru Bandung?

Bandung di tahun 2025 membuktikan bahwa segelas minuman bisa menjadi kanvas kreativitas yang tak terbatas. Dari aroma pandan yang menenangkan, gurihnya teh keju, hingga pilihan susu oat yang sadar lingkungan, setiap tegukan adalah cerminan dari kota yang terus bergerak.

Tren-tren ini adalah undangan terbuka bagi Anda untuk datang dan mencicipi langsung denyut nadi kreatif Kota Kembang. Selamat berburu rasa!





Penulis: Febi Agil Ardadama 

Posting Komentar

Paket Outbound Perusahaan di Batu Malang