Jangan Asal Pakai! Ini Waktu Ideal Ganti Soflens yang Benar
Hati-Hati! Ini Waktu Ganti Softlens
yang Sering Diabaikan
SERBA TAU - “Eh, ini softlens masih aman nggak ya dipakai? Soalnya
udah sebulan lebih tapi nggak terasa aneh-aneh sih.” Kalau kamu pernah mikir
kayak gitu, fix kamu butuh baca artikel ini sampai tuntas. Karena ternyata,
nggak semua softlens bisa dipakai seenak jidat, apalagi soal waktu
gantinya. Alih-alih hemat, yang ada malah bikin mata jadi korban!. Padahal,
aturan penggunaan softlens itu bukan imbauan semata, melainkan demi keamanan
dan kesehatan mata kita sendiri. Jangan sampai karena malas ganti, kamu malah
harus bolak-balik ke dokter mata!
Banyak yang Masih
Salah Kaprah Soal Waktu Pakai
Pakai softlens udah
kayak makeup tambahan buat sebagian orang. Agar mata terlihat lebih besar,
warna matanya jadi cantik, atau bahkan cuma buat pengganti kacamata. Tapi
masalahnya, masih banyak yang belum ngerti aturan mainnya.
Menurut dokter, banyak kasus iritasi dan infeksi mata justru datang dari pemakaian softlens yang overdue. "Bahkan tanpa gejala awal pun, risiko gangguan kornea bisa terjadi kalau softlens dipakai terlalu lama dari waktu idealnya," jelasnya. Apalagi kalau softlens dipakai terus-terusan tanpa perawatan yang benar—risikonya bisa makin tinggi. Sayangnya, banyak yang baru sadar setelah matanya merah atau mulai terasa perih.
Softlens Nggak Cuma
Satu Jenis, Lho!
Ingat, setiap jenis
softlens itu punya durasi pemakaian yang beda-beda:
- Harian: langsung buang setelah dipakai seharian. Bukan
berarti 24 jam, ya. Idealnya 8-10 jam maksimal.
- Mingguan: bisa dipakai berulang selama 7 hari, asal
dibersihkan dan disimpan dengan benar.
- Bulanan: ini yang paling populer, tapi juga yang paling
rawan dilupakan batas pakainya.
Sayangnya, banyak orang
salah kaprah dan tetap pakai softlens bulanan sampai 2-3 bulan cuma karena
"masih enak dipakai". Padahal, waktu pakai itu bukan ditentukan dari feeling,
tapi dari komposisi material dan daya serap oksigennya ke kornea.
Tanda-Tanda Softlens
Harus Diganti, Meski Belum Habis Masa Pakai
Terkadang, meskipun baru
digunakan 2 minggu, tapi kamu udah harus ganti softlens karena beberapa tanda
ini:
- Mata terasa perih
atau gatal.
- Softlens terasa
lebih tebal atau sulit dipasang.
- Pandangan agak
kabur meski softlens udah dipasang benar.
- Ada kemerahan di
bagian putih mata.
Kalau udah begini,
jangan tunggu rusak dulu. Lebih baik ganti daripada ambil risiko!
Bahaya Kalau Tetap
Dipakai Terlalu Lama
Risiko dari pemakaian
softlens yang telat diganti bukan cuma soal iritasi. Beberapa kasus ekstrem
bahkan bisa berujung pada keratitis (radang kornea), ulkus kornea,
sampai kehilangan penglihatan sebagian.
Seorang dokter
menegaskan, “Kornea itu nggak punya pembuluh darah, jadi oksigen masuk lewat
air mata dan permukaan langsung. Kalau softlens dipakai terlalu lama, kornea
bisa ‘kelaparan’ oksigen.”
Serem, kan?
Tips Biar Nggak Lupa
Ganti Softlens
- Catat tanggal mulai
pakai softlens, entah di kalender, notes HP, atau reminder mingguan.
- Pilih softlens
sekali pakai kalau kamu orangnya gampang lupa.
- Simpan softlens di
tempat bersih dan hindari air kran biasa.
- Ganti cairan
pembersih tiap hari, meski nggak dipakai.
- Dan yang paling
penting: jangan tukeran softlens sama temen, ya!
Gaya Boleh, Tapi
Jangan Lupa Kesehatan Mata
Memakai softlens boleh
banget kok, apalagi kalau bikin kamu lebih percaya diri. Tapi jangan asal pakai
tanpa tahu batas waktunya. Mata itu aset utama, apalagi buat kamu yang kerja di
depan layar tiap hari. Sekali rusak, nggak bisa dibalikin kayak dulu.
So, mulai sekarang...
jangan tunggu iritasi baru panik, ya. Sayangi matamu dari sekarang!

Posting Komentar