7 Ciri Khas Rumah Gaya Belanda yang Bikin Suasana Makin Adem dan Elegan

Table of Contents
Rumah Gaya Belanda

SERBATAU - Pernah terpikir punya rumah dengan nuansa klasik, adem, tapi tetap elegan dan fungsional? Gaya arsitektur Belanda bisa jadi jawaban yang kamu cari.

Rumah gaya Belanda memang dikenal dengan bentuknya yang khas, sejuk, dan punya nilai estetika tinggi. Nggak heran kalau banyak rumah kolonial peninggalan masa lalu masih berdiri kokoh dan dijadikan inspirasi hunian modern saat ini.

Kalau kamu tertarik mengadaptasi desain ini ke rumah impianmu, yuk kenali tujuh ciri utamanya berikut ini. Siapa tahu, kamu jatuh cinta sejak pandangan pertama!

 

1. Atap Miring Tinggi ala Rumah Kolonial

Ciri pertama yang langsung mencuri perhatian adalah bentuk atapnya yang tinggi dan curam. Umumnya berbentuk pelana atau limasan, atap ini bukan cuma bikin rumah tampak gagah, tapi juga berfungsi maksimal.

Struktur ini memungkinkan air hujan mengalir cepat, sehingga cocok banget untuk iklim tropis seperti di Indonesia. Selain itu, rongga atap yang luas bisa jadi ruang penyimpanan ekstra, bahkan bisa disulap jadi loteng atau ruang kerja mini.

 

2. Plafon Tinggi, Udara Lebih Segar

Bicara soal kenyamanan, plafon tinggi adalah salah satu kuncinya. Dalam rumah gaya Belanda, plafon bisa mencapai 4 meter atau lebih. Ruang jadi terasa lega, aliran udara pun lebih lancar.

Di masa lalu, ini jadi trik alami untuk menghadapi udara panas. Dan hingga sekarang, fitur ini masih jadi favorit karena bikin ruangan adem tanpa perlu bergantung terus pada AC.

 

3. Jendela Besar dengan Kisi-Kisi Kayu

Jendela besar yang dibingkai kisi-kisi kayu adalah elemen ikonik lainnya. Desain ini memungkinkan cahaya alami masuk maksimal ke dalam rumah, sekaligus menjaga privasi.

Biasanya dipadukan dengan daun jendela model jungkit atau shutter kayu, jendela ini tidak hanya fungsional tapi juga mempercantik tampilan rumah. Tambahkan tirai tipis atau vitrase agar suasana makin homey.

 

4. Teras Lega dengan Pilar Menawan

Rumah gaya Belanda identik dengan teras depan yang luas dan beratap. Di sinilah aktivitas santai sore hari biasa berlangsung—minum teh, baca buku, atau sekadar menikmati udara segar.

Pilar-pilar klasik bergaya Eropa biasanya jadi pemanis utama di area ini. Nggak heran kalau banyak orang jatuh cinta pada pandangan pertama hanya dari melihat tampilan terasnya saja!

 

5. Dinding Tebal, Warna Netral

Dinding tebal dari bata merah atau batako, dilapisi plester dan cat warna kalem seperti putih tulang, krem, atau abu muda semua ini memperkuat kesan klasik nan elegan.

Selain bikin rumah tampak kokoh dan adem, pilihan warna ini juga bikin rumah tetap estetik meski gaya minimalis modern sedang tren. Ciri khas rumah gaya Belanda ini pas banget buat kamu yang suka nuansa timeless.

 

6. Lantai Mozaik atau Tegel Klasik

Nggak lengkap rasanya bicara rumah Belanda tanpa menyebut lantainya. Tegel atau ubin berpola bunga, geometris, atau motif kolonial jadi pilihan utama yang langsung menghidupkan suasana.

Buat sentuhan modern, kamu bisa kombinasikan lantai klasik ini dengan elemen kayu seperti parket atau vinyl. Hasilnya? Gaya jadul tapi tetap kekinian!

 

7. Pintu Kayu Dua Daun

Pintu utama dua daun berbahan kayu solid jadi ciri khas yang paling mencolok. Ukirannya simpel tapi elegan.

Pintu seperti ini bukan cuma simbol estetika, tapi juga bagian dari identitas rumah gaya Belanda. Nggak heran kalau banyak orang tetap mempertahankan pintu asli meski rumahnya sudah direnovasi.

Tips Membangun Rumah Gaya Belanda Masa Kini

Kalau kamu tertarik mengadopsi desain klasik ini untuk rumah baru, beberapa hal penting perlu diperhatikan:


Pilih Material Lokal Berkualitas

Gunakan material seperti bata merah, kayu jati, dan genteng tanah liat agar kesan klasik tetap terasa namun tetap tahan terhadap cuaca tropis.


Sesuaikan dengan Teknologi Modern

Kamu bisa padukan elemen kolonial dengan teknologi terkini. Misalnya, tetap gunakan plafon tinggi dan jendela besar, tapi tambahkan fitur smart home atau solar panel untuk kenyamanan jangka panjang.


Perhatikan Proporsi & Detail

Rumah gaya Belanda punya keseimbangan visual yang khas. Jangan sampai ornamen atau bentuk jendela terlalu menyimpang dari proporsi aslinya. Konsultasi dengan arsitek bisa jadi investasi terbaik agar rumah tetap otentik.

 

Hunian Klasik yang Nggak Lekang Waktu

Desain rumah gaya Belanda menawarkan lebih dari sekadar tampilan estetik. Ia membawa kenyamanan, ketahanan terhadap iklim, serta karakter kuat yang sulit ditemukan di gaya arsitektur modern lain. Dengan padu padan cerdas, rumah gaya kolonial ini bisa hadir kembali sebagai hunian masa kini yang berkelas.

Jadi, apakah kamu siap menjadikan rumah gaya Belanda sebagai inspirasi hunian impianmu?

 

Paket Outbound Perusahaan di Batu Malang