Apa Itu MCN? Ini Pengertian dan Cara Kerjanya di Dunia Digital!
SERBA TAU - Kamu aktif jadi content creator di TikTok atau lagi
rajin promosiin link Shopee biar dapet komisi?
Kalau iya, mungkin kamu udah pernah dengar istilah MCN. Tapi...
sebenernya, apa itu MCN? Dan kenapa makin banyak orang yang bergabung sama
jaringan ini?
Yuk, kita bahas bareng
biar gak cuma ikut-ikutan tren doang!
MCN Itu Apa, Sih?
MCN adalah singkatan
dari Multi-Channel Network.
Tapi jangan salah, "channel" di sini gak cuma berarti channel
YouTube, ya. Di dunia digital sekarang, MCN bisa melibatkan banyak platform:
dari TikTok, Shopee Affiliate, sampai Instagram.
Singkatnya, MCN itu semacam “agensi digital” atau “jaringan pendukung” yang membantu para content creator, affiliator, atau influencer untuk berkembang bareng mereka. Mereka kasih support, tools, hingga akses kampanye dari brand-brand besar.
Gimana Cara Kerja
MCN?
Bayangin kamu adalah
seorang affiliate TikTok yang suka promosiin barang-barang viral.
Kalau kamu gabung MCN,
mereka bisa bantu kamu:
- Dapet job campaign
dari brand
- Akses pelatihan,
tools eksklusif, dan konsultasi
- Dapet insight
performa konten yang lebih detail
- Jadi prioritas saat
ada project kolaborasi
Beberapa MCN juga bantu
urus pembayaran, bahkan ada yang kasih bonus khusus kalau kamu performanya
bagus.
Tapi sebagai gantinya, MCN
biasanya ambil persentase dari komisi kamu. Besarnya bervariasi, tergantung
perjanjian.
Contoh MCN di Dunia
Affiliate: Bukan Cuma YouTube Doang!
Sekarang ini, MCN udah
merambah banyak platform digital.
Beberapa contohnya:
- MCN Shopee Affiliate
Banyak kreator TikTok gabung ke MCN Shopee supaya dapet akses early campaign, konsultasi konten, dan bahkan bonus eksklusif dari Shopee langsung.
- MCN TikTok Creator Marketplace (TCM)
MCN resmi TikTok biasanya punya akses langsung ke dashboard kampanye dari brand. Jadi kamu bisa dapet job yang lebih eksklusif.
- MCN Instagram atau KOL Agency
Ada juga MCN yang fokus ke Instagram dan kerjasama brand endorsement. Biasanya, mereka juga nawarin jasa manajemen, edit konten, dan pelatihan personal branding.
Gabung MCN: Perlu
Gak, Ya?
Semua balik lagi ke
tujuan kamu sebagai kreator.
Kalau kamu pemula,
gabung ke MCN bisa bantu banget. Kamu jadi gak jalan sendirian, ada mentor dan
komunitas yang siap bantu.
Kalau kamu udah punya basis audience besar, MCN bisa jadi batu loncatan buat
dapet brand deal yang lebih besar.
Tapi... hati-hati juga.
Jangan asal tanda tangan kontrak ya!
Plus-Minus Gabung ke
MCN
Keuntungan:
·
Dapet dukungan langsung
dari network professional
·
Bisa akses campaign
eksklusif dari brand besar
·
Ada pelatihan &
mentorship yang bantu kamu naik level
·
Komisi bisa naik kalau
performamu stabil
Kekurangan:
·
Komisi dibagi sesuai
perjanjian (gak 100% milikmu)
·
Kadang terikat kontrak
dan harus target tertentu
·
Gak semua MCN transparan
soal pembagian komisi
Makanya, penting banget
buat baca kontrak baik-baik dan pastikan kamu gabung ke MCN yang resmi
dan terpercaya.
MCN Masih Relevan Gak di 2025?
Jawabannya: YES, bahkan
makin berkembang.
Di era sekarang, brand
makin sering pakai micro dan nano influencer buat promosi. Nah, MCN jadi
penghubung yang bantu brand ketemu kreator yang cocok.
Selain itu, platform
kayak Shopee, TikTok, dan Lazada juga mulai kerjasama langsung dengan MCN untuk
jangkau pasar lebih luas.
Jadi kalau kamu serius
pengin jadi full-time affiliate atau konten kreator, gabung MCN bisa
jadi salah satu langkah strategis.
Tips Sebelum Gabung
ke MCN
Sebelum daftar dan klik
“setuju”, coba perhatikan hal-hal ini dulu:
- Cek legalitas dan
kredibilitas MCN-nya
- Tanya soal
pembagian komisi dan hak kamu sebagai kreator
- Jangan buru-buru
tanda tangan kontrak eksklusif
- Pastikan ada value
nyata yang ditawarkan—bukan cuma janji manis
Ingat, MCN bukan jalan
pintas jadi viral. Tapi kalau dimanfaatkan dengan benar, mereka bisa jadi
partner yang bantu kamu tumbuh lebih cepat dan profesional.